Kondisi dan ketersediaan peralatan tambang memiliki dampak signifikan pada biaya per ton di sebuah lokasi tambang. Ketika alat berat tidak beroperasi pada kinerja puncaknya, atau ketika perbaikan tidak terjadwal mengurangi waktu pengoperasian alat berat, pendapatan lokasi tambang tersebut akan langsung terpengaruh.
Estimasi total biaya waktu penonaktifan tidak terjadwal bisa mencapai 15 kali biaya kejadian terjadwal. Dengan menggunakan teknologi on-board yang memonitor kesehatan alat berat, lokasi tambang dapat mengatasi potensi masalah sebelum terjadi kegagalan. Lokasi-lokasi tambang dapat menjadwalkan perawatan di sela-sela jadwal produksi mereka, melindungi ketersediaan alat berat yang vital dan mengurangi biaya dengan melakukan perbaikan sebelum komponen gagal.
Sistem monitoring kesehatan dan kondisi mengumpulkan data operasi dan kondisi alat berat berdasarkan kejadian penting untuk keseluruhan armada peralatan. Informasi dapat diunduh dari alat berat dan dianalisis oleh tim perawatan menggunakan berbagai alat pelaporan diagnostik dan analisis.
Teknologi tersebut juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi masalah di luar peralatan, seperti area masalah dalam tambang itu sendiri. Laporan menunjukkan di mana peringatan kesehatan dan operasional muncul — membantu lokasi tambang mengidentifikasi masalah seperti kondisi jalan angkut yang buruk yang dapat memengaruhi kinerja, kesehatan, dan masa pakai alat berat secara keseluruhan.
Bagaimana Anda menggunakan teknologi untuk memaksimalkan waktu pengaktifan alat berat? Ceritakan pengalaman Anda kepada kami di Facebook atau Twitter.
Selengkapnya tentang bagaimana monitoring kesehatan peralatan dapat meningkatkan waktu pengoperasian, hubungi pakar.
