Perawatan Jalan Angkut

Setiap tambang permukaan memilikinya. Merupakan sarana penting dalam sistem produksi, sama pentingnya seperti truk dan shovel, dan bisa menjadi aset terbesar atau hambatan terbesar dalam pengoperasian tambang. Apakah yang dimaksud? Jalan angkut—dan desain serta perawatan jalan angkut tambang memiliki dampak langsung pada produktivitas dan profitabilitas.

Kondisi jalan angkut menentukan kecepatan, konsumsi bahan bakar, masa pakai ban, keselamatan, dan ton muatan yang dipindahkan per tahun. Permukaan yang bersih dan mulus memperpanjang masa pakai ban truk angkut tambang dan mengurangi risiko kerusakan atau kecelakaan alat berat akibat bahaya di jalan. Gradien yang halus dan konstan meminimalkan perpindahan transmisi, sehingga pengemudi dapat mempertahankan kecepatan rata-rata yang lebih tinggi, memungkinkan daya pengereman yang lebih konstan saat kembali, dan mengurangi tumpahan serta konsumsi bahan bakar.

Di sisi lain, jalan angkut tambang yang dirawat dan didesain secara buruk dapat menyebabkan melambungnya biaya secara signifikan yang disebabkan karena waktu produksi yang hilang, masa pakai ban yang pendek, penggunaan bahan bakar yang lebih besar, keausan komponen yang berlebih, perbaikan dan penggantian peralatan penting, serta masalah keselamatan. Bahkan jalan angkut yang didesain secara khusus memerlukan waktu dan tenaga untuk menjaga kondisinya tetap prima. Perawatan teratur membantu mencegah terjadinya sedikit penurunan kecepatan—dan penambahan waktu siklus—yang berdampak negatif pada produksi per jam dan per tahunnya.

Untungnya, beberapa alat dan teknologi baru tersedia untuk membantu manajer operasi tambang memperbaiki praktik pembangunan dan perawatan jalan angkut, dengan tujuan akhirnya untuk memperpanjang masa pakai ban dan truk tambang, meningkatkan penghematan bahan bakar, dan mengurangi biaya per ton.

Sistem alat berat onboard, misalnya, dapat menilai kondisi jalan dan derajat keparahan pengangkutan, dengan sensor yang mengukur faktor seperti pembebanan komponen, kejutan benturan, data tekanan strut, frekuensi perpindahan transmisi, gigi saat di kemiringan, penggunaan rem/retarder, dan lainnya. Banyak dari sistem ini kemudian dapat mengirimkan data waktu nyata ke operator dan staf perawatan tentang area masalah yang harus dihindari dan diperbaiki.

Selain itu, paket perangkat lunak dapat mensimulasi produktivitas truk tambang dan estimasi biaya per ton di berbagai profil jalan angkut. Peralatan dapat menggunakan alat ini untuk menentukan apakah truk tambang mencapai kecepatan yang diprediksi di kemiringan, serta apakah siklus dan waktu tunggunya di loader dalam rentang waktu yang diprediksi. Dengan data ini, manajer operasi dapat menyelidiki kemungkinan penyebab penundaan—Apakah jalannya kasar atau licin atau sudut yang sempit memaksa operator memperlambat kendaraan? Apakah resistan rolling lebih tinggi daripada yang direncanakan? Apakah visibilitas buruk karena debu atau pandangan yang terhalang?—dan membuat penyesuaian yang diperlukan.

Kemampuan pelacakan yang kini telah diintegrasikan ke banyak alat berat tambang juga dapat membantu perawatan jalan angkut untuk pertambangan. Sistem ini menghasilkan laporan yang menunjukkan di mana peringatan kesehatan dan operasional muncul, yang dapat membantu pengemudi dan manajer operasi mengindentifikasi masalah di lokasi tambang—termasuk kondisi jalan angkut yang kurang optimal—yang mempengaruhi ketersediaan dan kesehatan alat tambang serta masa pakai aset.

Praktik pembangunan dan perawatan jalan angkut yang baik merupakan kunci untuk mengoperasikan armada truk secara efisien dari segi harga dan tambang yang menguntungkan. Apakah jalan angkut Anda dibangun untuk menghadapi beban yang dapat diangkut oleh truk dewasa ini? Apa yang dilakukan oleh tambang Anda untuk menjaga jalan angkut selalu dalam kondisi prima? Ceritakan pengalaman Anda kepada kami di Facebook atau Twitter.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang alat dan teknologi yang dapat meningkatkan jalan angkut, hubungi pakar.